Membuat Study Plan (rencana studi) yang Bagus


Bagi kawan-kawan yang saat ini sedang mengumpulkan informasi beasiwa. maka ada baiknya kalau kawan-kawan menyimak tulisan yang satu ini. membuat study plan yang bagus untuk mencari beasiswa.




Pada proses seleksi beasiswa study plan dan surat rekomendasi adalah dua faktor yang sangat menentukan diterima atau tidaknya seorang pelamar. Hal ini karena secara umum para pelamar akan memiliki IPK dan nilai TOEFL yang sama atau relative dekat. Sering terjadi seorang pelamar dengan IPK yang rendah (dibawah 3 atau dibawah 3.5 ) mampu mendapatkan beasiswa dengan menyingkirkan pelamar lainnya dikarenakan study plan yang outstanding. Berikut ini adalah tips2 membuat study plan:

  1. Ringkas. Usahakan study plan seringkas mungkin dengan jumlah halaman maksimal 2 lembar 1 lembar lebih baik. Hal ini karena umumnya pelamar beasiswa berjumlah ratusan orang, sedangkan komite hanya terdiri dari 3-7 orang. Study plan yang terlalu panjang akan membuat komite : 1 malas membacanya 2 poin penting tidak terbaca 3 bila 2 hal tersebut terjadi otomatis anda akan gugur dalam seleksi.
  2. hanya menulis yang penting dan berhubungan dengan riset dan studi anda. Hindari menuliskan tentang:  cita2 masa kecil anda, hobby, riwayat hidup atau aktivitas yang tidak berkaitan dengan rencana studi anda.
  3. Jalaskan rencana riset anda. Dalam studi plan anda harus menjelaskan rencana riset anda dalam 1 paragrap lengkap dengan poinya. Misal anda ingin meneliti tentang membuat LED dari material organic. Maka anda harus menjelaskan di bagian LED mana anda akan focus, materialnya apa. Bagaimana dengan metoda penumbuhan atau pembuatannya, karkateristik apa yang ingin anda tonjolkan dari LED anda. Misal anda focus di surface Plasmon LED anda dan sebagainya. Semakin detail dan lengkap maka peluang anda untuk memenangkan beasiswa semakin besar.
  4. Jujur. Bila anda berbohong hal ini akan mudah diketahui oleh para komite, Karena mereka ini rata2 sudah sangat berpengalaman dalam menyeleksi pelamar beasiswa.
  5. Kreatif. Agar riset plan anda dilirik oleh calon prof. maka buatlah riset itu menarik dan unik. Untuk itu anda harus membaca minimal 50 paper yang berkaitang dengan riset anda. Mulailah dengan membaca paper review di sekitar bidang itu, setelah itu focus pada satu masalah, kemudian mulailah mencari paper yang setopik denga masalah itu.
  6. Grammar yang bagus. Mintalah teman anda atu dosen anda untuk mengkoreksi study plan anda.
  7. Berkonsultasi dengan dosen pembimbing anda.

Semoga bisa membantu.


No comments:

Post a Comment

SEJARAH ASIAN GAMES

INFORMASI TERBARU - Indonesia tahun ini menjadi tuan rumah ASIAN GAMES 2018. Jakarta dan Palembang adalah dua kota penyelenggara acara akba...